Idonesia sedang dilanda musim penghujan yang cukup ekstrem. Hal ini terlihat dari curah hujan yang cukup sering bahkan di kota-kota besar seperti ibukota Jakarta, curah hujan ekstrem ini menyebabkan terjadinya banjir di berbagai tempat.Tak hanya merugikan secara materi, banjir juga menyebabkan banyak jalan digenangi air sehingga akses untuk melewati jalan bagi para pengendara motor/mobil pun terhalang. Risiko kendaraan akan mogok karena mesinnya kemasukan air pun meningkat.
Selain banjir, yang perlu diwaspadai di musim penghujan seperti saat ini adalah kondisi tanah yang berlumpur. Meski kerap dianggap sepele, nyatanya lumpur dan pasir juga bisa menjadi faktor pemicu masalah pada motor. Apa saja itu?
Bagian motor yang harus dibersihkan setelah melewati jalanan yang berlumpur
- Rem
Letak rem yang berada di dekat roda membuatnya rentan terkena cipratan pasir dan lumpur. Jika dibiarkan tanpa membersihkannya, hal ini akan membuat kinerja rem menurun bahkan bisa menimbulkan bunyi decitan (gesekan) ketika motor di jalankan.
Untuk itu, pastikan setelah kamu berkendara melewati jalanan berlumpur, langsung bilas dan bersihkan. Jangan lewatkan juga pada bagian remnya. Meskipun kecil, rem menjadi salah satu perangkat yang penting dalam berkendara.
- Mesin
Lumpur yang mengenai bagian mesin juga dapat membuat kinerja mesin kurang optimal. Hal ini dikarenakan, mesin harus melepaskan panas dari dalam. Jika bagian mesin terkena cipratan lumpur atau bahkan nyaris tertutup seluruhnya, tentu pelepasan panas ini tidak akan normal dan dapat menghambat kinerja motor.
Selain itu, lumpur yang mengenai bagian lain seperti radiator juga dapat membuat mesin pada motor mengalami overheat.
- Rantai motor
Motor yang sering kehujanan memiliki peluang lebih besar mengalami kerusakan pada bagian rantai motornya. Nantinya rantai tersebut akan menjadi kering atau bahkan karatan. Hal yang sama juga berlaku apabila rantai motor yang terselimuti oleh lumpur.
Rantai yang karatan atau kering juga akan menimbulkan masalah lain seperti bunyi berisik ketika dikendarai hingga dapat menyebabkan rantai motor putus ketika di tengah perjalan. Hal ini tentu akan sangat membahayakan apabila rantai motormu tiba-tiba putus ketika kamu sedang mengendarai motor di jalan raya.
- Tutup busi
Meskipun bentuknya kecil, busi memiliki kegunaan yang cukup penting. Ia berfungsi sebagai alat untuk mengolah tegangan listrik dari koil. Hasil pengolahan ini adalah percikan api yang bisa membantu proses pembakaran. Jika busi tidak bekerja dengan baik, proses pembakaran akan terganggu.
Karenanya apabila sebuah tutup busi rusak karena air hujan atau lumpur, hal ini akan menghambat proses pengapian bahkan yang terparah dapat menyebabkan motor mogok.
- Suspensi
Selanjutnya, ada juga suspensi yang rentan pula terhadap air hujan juga lumpur. Suspensi yang dibiarkan kotor biasanya akan mengeluarkan suara seperti berdecit ketika digunakan berkendara.
Suspensi juga biasanya dibalut oleh minyak pelumas sehingga apabila terlalu sering terkena air hujan yang notabenenya memiliki kandungan garam, tentu akan membuatnya lebih cepat kering sehingga tidak akan berfungsi secara optimal.
Itulah tadi beberapa bagian pada sepeda motor yang harus kamu perhatikan setelah melewati jalanan berlumpur atau khususnya saat musim penghujan. Selain beberapa komponen di atas, usahakan setiap kali motormu kehujanan langsung bilas dengan air bersih agar tidak menyebabkan karatan pada bagian-bagian sepeda motor yang terbuat dari besi. https://honda-kita.com/berita/
